Mengenai Saya

WA: 082124760048

Senin, 26 Agustus 2013

R.i.P: OLAN



Masih ingat dulu kala ketika berusaha memperoleh keturunan gen yang masih sedekat mungkin dengan gen jago “Kasus”, ketika itu babon blorok sampai kos di Wonosari sampai 2 mingguan demi dikawinkan dengan “Kasus”. Balik ke rumah bertelur 10 butir dan hanya menetas 1 ekor saja. Saya ingat betul, Olan menetas tanggal 5 Agustus 2012 dan anak kedua saya lahir 6 Agustus 2012, jadi saat anak saya ultah maka Olan juga ultah. Banyak yang saya harapkan dari Olan, ketika mulai dewasa sosok Olan mirip dengan Kasus – bapak sekaligus kakenya- mulai dari  kepala, tingkah lakunya, & caranya berjalan. Rencana hanyalah angan-angan manusia, namun Sik Nglabur Langit lah yang menentukan. Dalam angan saya Olan akan dikawinkan lagi dengan induknya baru kemudian dengan sepupu seta adik-adiknya. Kenyataanya Olan baru bisa dikawinkan dengan adiknya, anak betina dari blorok vs Jago Cilacap punya kakak. Dari sekian banyak telur pun akhirnya hanya 3 butir yang tersisa dierami. Kalau tidak salah hitung akhir bulan Agustus ini anak Olan akan menetas, semoga keturunanmu mampu menjadi penggantimu. Sementara si betina mengeram, Olan tetap ditempatkan bersama si betina. Memang beberapa hari terakhir saya perhatikan di pagi hari telih Olan masih terlihat penuh, tapi saat dikasih makan dia juga segera makan. Apa boleh buat, hanya sebatas itu yang bisa saya lakukan di pagi hari karena saya juga harus segera berangkat kerja. Hari-hari berikutnya Olan kelihatan semakin berbeda, semakin lemas. Obat sudah tidak berpengaruh banyak. Daya tahan anak inbreed memang tidak setangguh keturunan cross. Akhirnya tanggal 25 Agustus kemarin kontrak Olan di dunia selesai, mau apa lagi? Tidak ada yang harus disesali, jalan hidup memang sering tidak sejalan dengan harapan. Selamat jalan Olan…


Tidak ada komentar: